M1News- Hari pertama masuk semester dua tahun ajaran 2023/2024 Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Kota Malang mengupayakan peningkatan kemampuan siswa, yakni dengan melakukan Diagnostik Literasi Membaca dan Numerasi pada Kamis (4/1/2024) untuk kelas 1-4, sementara kelas 5 dan 6 pada Jumat (5/1/2024).
Kegiatan ini dilaksanakan dengan model yang berbeda sesuai dengan tingkat kelasnya, dimana siswa Kelas 1 dan 2 mengikuti paper test sedangkan siswa Kelas 4-6 mengerjakan diagnostik berbasis komputer melalui platform e-learning.
Koordinator bidang kurikulum MIN 1 Kota Malang Irma Fajarwati, S.Pd., M.Pd. mengatakan tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mendiagnosa kemampuan siswa dalam literasi membaca dan numerasi di awal semester.
“Menyelaraskan kurikulum yang diterapkan di MIN 1 Kota Malang dengan program Kurikulum Merdeka, diagnostik ini menjadi bagian penting dalam memperkuat pendekatan personalisasi pembelajaran,” ujarnya.
Selain itu koordinator unit asesmen MIN 1 Kota Malang Mujani S.Pd., M.Pd. mengatakan kegiatan ini merupakan rekomendasi dari Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Kemenag RI agar membiasakan siswa saat melaksanakan Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI).
“Tim IKM Kemenag meminta melakukan Diagnostik Literasi dan numerasi sekaligus hal ini penting untuk membiasakan anak-anak menghadapi soal AKMI,” terangnya. (humas)
