Kunjungan SDI Al-Azhar ke MIN 1 Kota Malang

Kota MalangĀ  (MIN 1) – Sebanyak 16 guru SDI Al-Azhar Jakapermai Bekasi, Jumat (25/02/2022) berkunjung ke MIN 1 Kota Malang mulai pukul 07.30 sampai 10.15. Suasana Madrsah terlihat sepi hanya ada beberapa guru dan karyawan yang piket dikarenakan perkembangan gelombang ketiga Covid-19 yang meningkat tajam sehingga pembelajaran dilaksanakan secara daring. Tiba di madrasah, peserta studi banding diajak untuk keliling observasi sumber belajar dimulai dari ruang guru Kelas 5 dan 6, lab IPA, koperasi, lab. Komputer, ruang guru Kelas 1 lab. Bahasa, ruang karawitan, dan beberapa kelas dengan dipandu korbid kurikulum, kesiswaan, tatausaha, dan kehumasanĀ  dilanjutkan penyambutan di aulaĀ MIN 1 Kota Malang.

Usai keliling observasi lingkungan, rombongan disambut di aula. Acara dimulai dengan pemutaran video profil MIN 1, dilanjutkan pembukaan dan sambutan perwakilan dari rombongan SDI Al-Azhar.

Bapak Amri Wardi selalu Waka SDI Al-Azhar menyampaikan dipilihnya MIN 1 sebagai tujuan studi banding karena tertarik mendengar cerita dari teman tentang MIN 1 yang sudah sangat maju dalam segala aspek kelembagaan dan pendidikannya serta keinginan untuk menambah wawasan dan pengetahuan.

Waka Kehumasan, M. Dwi Cahyono yang mewakili Bapak Kepala Madrasah dalam sambutannya menyampaikan sangat senang dengan kehadiran bapak/ibu guru dari SDI Al-Azhar tentunya akan menambah persaudaraan dan mempererat tali silaturrahmi. ā€œUntuk mewujudkan MIN 1 menjadi Madrasah Berprestasi ada rumusnya, yaitu 8513. Adapun maknanya angka 8 menunjukkan 8 Standar Nasional Pendidikan, angka 5 menunjukkan  Panca Prestasi Madrasah, angka 1 berhubungan dengan prestasi (cukup juara 1 saja), angka 3 menunjukkan Peran Kolaboratif Segitiga Emas (antara Dispendik, Pemerintah dan Masyarakat),ā€ paparnya.

Usai sambutan dari Waka Kehumasan, dilanjutkan sesi tanya jawab. Ada beberapa pertanyaan yang diajukan diantaranya tentang bagaimana cara menangani jika ada anak-anak yang bermasalah?, Bagaimana pelaksanaan pembelajaran Tahfid di MIN 1, dan metode apa yang digunakan dalam penyampaiannya?. Sebenarnya masih banyak pertanyaan yang diajukan namun karena rombongan masih akan melanjutkan perjalanan ke Punten, Batu. Sehingga kegiatan harus segera diakhiri. Acara ditutup dengan doa dan dilanjutkan dengan foto bersama.(irm@)

Scroll to Top