Kota Malang – (MIN 1) Kamis (29/09) adalah hari yang penuh warna-warni, kreasi dan aksi siswa/siswi MIN 1 Kota Malang. Pelaksanaan program baru, yaitu Citra (Cita Insan Nusantara) menambah gebyarnya suasana dalam mengenalkan khasanah budaya Indonesia kepada para siswa. Bertepatan hari itu juga MIN 1, MTsN 1, MAN 2 Kota Malang menerima kunjungan tamu dari Bagian Data Informasi dan Humas Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia (Dirjen Pendis Kemenag RI). Datangnya tamu yang langsung dipimpin sendiri oleh koordinator unit bagian data informasi dan humas, yakni Mizan Sya’roni itu tidak hanya satu tim melainkan bersama rombongan rekan dari berbagai media.
Kehadiran rombongan ini disambut ramah oleh Kepala MIN 1, MTsN 1, MAN 2 Kota Malang beserta jajarannya di Aula MAN 2 (29/9). Mengawali sambutannya, Mizan Sya’roni menyampaikan maksud dan tujuan kunjungannya bersama rombongan rekan media. Namun sebelumnya, mewakili tamu rombongan Mizan mengucapkan terima kasih kepada kepala madrasah terpadu yang telah bersedia menerima kunjungannya. Disampaikan oleh Mizan bahwa tujuan kunjungannya selain untuk bersilaturahmi, yakni dalam rangka diseminasi informasi dan pendampingan publikasi Pendidikan Islam ke Lembaga yang mempunyai keunikan dan berprestasi. Hal tersebut sesuai dengan apa yang yang tertulis dalam surat permohonan dari Dirjen Pendis Kemenag RI nomor : B-776/DJ.I/Set.I/HM.02.1/09/2022.
Acara dilanjutkan dengan presentasi Preview Profil, Capaian Prestasi masing-masing kepala dilanjutkan eksplore ke MIN 1. Saat tiba di gerbang madrasah, rombongan disambut dengan penampilan tari Rancak Bhineka yang dibawakan oleh tujuh belas siswa yang tergabung dalam ektrakurikuler tari. Untuk mengenal lebih dekat rombongan diajak berkeliling ke area sekitar madrasah. Di awali dari Lab Bahasa, Lab IPS, dilanjutkan menuju Panggung Kreasi Anak Saleh (Pangkas) yang telah diresmikan oleh Kepala MIN 1 Kota Malang, Drs. H Suyanto, M.Pd.
Paskas ini sebagai tempat siswa bebas berekspresi setiap hari Kamis. Tepatnya di jam-jam istirahat. Mereka bebas tampil sesuai bakat dan potensinya. Misalnya menyanyi, menari, puisi, bercerita, pidato, memainkan alat musik dan sebagainya. “Pangkas menjadi satu terobosan kreatif untuk mengembangkan bakat dan potensi para siswa,” ungkap Suyanto.
Usai menikmati beberapa tampilan dari siswa kelas enam, rombongan tamu dipersilahkan untuk ke aula menikmati Coffee Break. (irm@)
