(MIN 1) – Haji merupakan rukun islam yang ke-5. Ibadah ini wajib ditunaikan bagi umat Islam yang mampu setidaknya sekali seumur hidup. MIN 1 Kota Malang selesai salat Jumat (27/05/2022) menggelar acara pelepasan haji bertempat di serambi Masjid Abdul Jalil. Dihadiri oleh bapak/ibu guru dan karyawan, serta wali murid yang akan berangkat haji.
Diawali dengan membaca salawat dan sayup-sayup diperdengarkan lagu haji yang membuat seluruh hadirin merasa hanyut dalam syahdunya suasana. Dilanjutkan sambutan Drs. Suyanto, M.Pd. selaku Kepala MIN 1, mengungkapkan rasa senang setelah dua tahun dalam penantian yang sabar, akhirnya tahun ini jamaah haji Indonesia kembali dapat melaksanakan ibadah haji. Alhamdulillah sejumlah delapan belas wali murid dan tujuh bapak/ibu guru akan berangkat haji tahun ini.
“Terima kasih atas kehadirannya, mohon doanya di tempat-tempat yang mustajab untuk siswa/i MIN 1 Kota Malang agar menjadi anak salih/ salihah siap menjadi generasi penerus bangsa yang berakhlak mulia, serta lancarnya pembangunan madrasah ini,” ujar Suyanto yang dalam waktu dekat juga akan berangkat haji berserta istri.
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Malang, Dr. Muhtar Hazawawi, M.Ag. dalam sambutannya berpesan” Syukuri karena haji merupakan anugerah tertinggi jalan menuju sukses dunia akhirat. Haji tahun ini merupakan haji akbar penuh kemuliaan, layanan terbaik seperti makanan, penginapan sudah dipersiapkan untuk menyambut tamu-tamu Allah. Untuk itu jangan disia-siakan fasilitas yang sudah dilengkapi, cari tempat-tempat mustajabah untuk bermunajat dan bertobat. “ tegas Muhtar yang ditunjuk sebagai petugas haji tahun ini.
Acara dilanjutkan dengan tausiah oleh Habib Zain yang menegaskan agar bapak/ibu yang akan menjalankan haji menghindari rofats, jidal, dan fusuq. Karena beberapa hal tersebut dilarang Rasulullah selama pelaksanaan ibadah haji. Acara diakhiri dengan doa semoga Allah memberi kemudahan, kesehatan, kelancaran selama melaksanakan ibadah haji, selalu dalam lindunganNya mulai berangkat sampai kembali ke tanah air, bisa membawa predikat sebagai haji mabrur, dan bersalaman sebagai ucapan selamat jalan. Diiringi dengan merdunya salawat membuat hadirin yang hadir terharu dan meneteskan air mata. (irm@)